MIAMI – Jennifer Lopez dan Shakira menorehkan sejarah sebagai perempuan keturunan Amerika Latin pertama yang tampil di pertunjukan paruh waktu final pertandingan sepakbola ala Amerika (American Football), sebagai penampil utama.
Dalam penampilannya di pertunjukan paruh waktu “Super Bowl Half-Time Show”, JLo menunjukan siapa dirinya yang sesungguhnya dengan mengenakan jubah yang menunjukkan bendera AS di satu sisi dan bendera Puerto Rico di sisi lainnya.
Ia tampil dengan jubah itu sewaktu putrinya, Emme Muniz dan sebuah kelompok paduan suara anak-anak menyanyikan lagu “Born in the USA” milik Bruce Springsteen. Penampilannya ini seolah mengingatkan bahwa orang-orang keturunan Puerto Rico seperti dirinya adalah jutaan warga Amerika Serikat.
Dalam aksi panggungnya ini, ia juga menampilkan dua bintang tamu keturunan Amerika Latin, yakni J Balvin dan Bad Bunny, yang membuat terobosan besar di industri musik Amerika.
JLo tampil membawakan lagu “Jenny from the Block”, “Ain’t It Funny,” “Get Right,” dan “Waiting for Tonight,” sebelum akhirnya bergabung dengan Balvin membawakan lagu “Mi Gente”. JLo juga mempertunjukkan kebolehannya dalam tari tiang atau pole dance, seperti dalam film terbarunya “Hustlers”.
Pertunjukan Super Bowl ke-44 itu dibuka dengan penampilan penyanyi asal Kolombia, Shakira. Di akhir pertunjukan, Shakira bergabung dengan Lopez membawakan lagu Shakira yang menjadi lagu tema Piala Dunia Sepakbola tahun 2010, “Waka Waka.” [**]
Sumber: vanityfair, AP (via VoA Indonesia)