KOTA BLITAR – Dinas Pendidikan Kota Blitar terus berupaya untuk memantau perkembangan pendidikan di lembaga pendidikan Kota Blitar. Salah satunya dengan melaksanakan Sosialisasi Dapodik (Data Pokok Peserta Didik) di aula Dinas Pendidikan Kota Blitar, Jumat (17/07/2020).
“Sosialisasi Dapodik itu untuk penginputan data dimana ini dilakukan 2 kali dalam setahun, dan merupakan data penting yang harus dimiliki oleh setiap lembaga pendidikan,” kata Defria Juni Rahardjo, Operator Teknis Lapangan PAUD Dinas Pendidikan Kota Blitar.
Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri perwakilan operator lembaga PAUD, TK, SD dan SMP yang masing-masing jadwal sosialisasinya tidak sama.
Dalam sosialisasi tersebut terdapat 20 peserta sosialisasi dari total 93 PAUD di Kota Blitar. Hal ini dikarenakan munculnya pandemi Covid-19 yang menyebabkan dibentuknya beberapa sesi agar tidak terlalu banyak peserta sosialisasi dalam satu ruangan.
Sementara itu narasumber lain dalam Sosialisasi Dapodik, Ismail Fuad Hasan menyebut penting bagi lembaga pendidikan untuk meng update Data Pokok Peserta Didik. Hal ini sekaligus bertujuan untuk menertibkan data izin operasional.
“Terkait perpanjangan izin operasional, kami masih terkendala pada pengisian OSS (Online Single Submission). Selama ini mereka baru tahu kalau OSS itu yang mengurus bukan lembaga, akan tetapi yayasan. Sehingga jalinan komunikasi harus lebih ditingkatkan lagi supaya tidak terjadi miss komunikasi.” jelas pria yang juga menjabat sebagai Operator Dinas Pendidikan Kota Blitar tersebut.
Ismail juga mengimbau tentang nama lembaga pendidikan yang ada di Kota Blitar, agar mencantumkan nama lembaga yang sesuai. Misalnya dalam penulisan nama lembaga pendidikan VervalSP harus sama dengan yang tercantum di PTSP (Pelayanan Terspadu Satu Pintu). (vid)