Jepang – Satu kehormatan kembali diberikan kepada Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, saat menghadiri Indonesia -Japan Workshop on Sustainable Lake management in The 17th World Lake Conference (WLC17) di Ibaraki, Jepang.
Dalam event yang dilaksanakan pada tanggal 15-19 Oktober 2018 tersebut, Nelson Pomalingo di daulat jadi salah satu pembicara di peringatan hari danau sedunia tersebut. Keikutserataan Nelson dalam konferensi tersebut menjadi salah satu wakil dari daerah, untuk memaparkan kondisi Danau Limboto yang saat ini sudah menjadi prioritas nasional.
Saat diwawancara sebelum keberangkatannya ke Jepang, Nelson mengatakan, dirinya mendapatkan undangan langsung dari pihak Jepang melalui Kementrian Lingkungan Hidup RI sebagai wakil daerah menjadi pembicara.
“Kesempatan tersebut saya manfaatkan untuk bicara spesifik soal danau limboto, bagaimana kondisi danau limboto yang sekarang ini menjadi prioritas nasional. Saat ini target kita bukan hanya dinasionalkan, tapi bagaimana danau ini masuk Internasional,” kata Nelson.
Orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo tersebut berharap dengan diangkatnya masalah Danau Limboto di tingkat internasional, bertujuan untuk memperoleh perhatian dari luar negeri.
“Saya ingin Danau Limboto ini dikembangkan menjadi geopark, karena ada spesifikasinya. Selain itu, dengan menjadi perhatian internasional saya berharap Danau Limboto mempunyai sister lake. Jadi nantinya akan ada kerjasama antar danau, seperti yang sudah kita lakukan di tingkat nasional tahun lalu,” ungkapnya. (rls/idj)
