UNG – Senat mahasiswa Fakultas Hukum (Fak.Hukum) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) lolos dan menjadi pemenang, hibah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pada kegiatan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Tahun 2020.
Kegiatan PHP2D tema yang digagas adalah Pemberdayaan Kelompok Difabel dengan metode Rumifabel (Rumah Inovasi Difabel), di Desa Pilohayanga, Kecamatan Talaga Kabupaten Gorontalo.
Ketua Senat F. Hukum UNG, Suleman Ibrahim, menyatakan dipilihnya Desa Pilohiyanga sebagai tempat pelaksanaan kegiatan PHP2D karena, terbilang cukup banyak masyarakat yang difabel di desa tersebut.
“Cukup banyak warga difabel di desa ini. Sekitar 19 orang,” kata Suleman Ibrahim, Selasa (08/09/2020).
Sementara itu, Ketua Tim PHP2D UNG Sigit Ibrahim yang juga mahasiswa semeseter 7 ini, yakin bahwa masyarakat difabel memiliki potensi yang besar dalam pembangunan desa.
“Sehingga mereka perlu diberdayakan agar, dapat berkreasi sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki, untuk mengembangkan diri mereka. Sekaligus, berpartisipasi dalam pembangunan desa,” jelas Sigit Ibrahim.
Ditambahkan Sigit, kegiatan yang akan dilaksanakan akan fokus pada empat program pelatihan, pada warga difabel di Desa Pilohiyanga, yakni, tata boga, kriya keramik, menjahit, dan perbengkelan. (rsb)
