GORONTALO – Sistem E-Voting mahasiswa diterapkan untuk melakukan pemungutan suara pada proses pemilihan presiden BEM UNG. Hal itu disampaikan oleh Ketua Pelaksana Julius Riski Haris saat ditemui Selasa, (14/01/2020).
Menurutnya keputusan pengunaan E-Voting Mahasiswa bertujuan untuk memudahkan para mahasiswa menyalurkan hak pilihnya. Aplikasi itu dapat diunduh di playstore bagi para penguna android namun belum tersedia untuk para penguna IOS.
Teknis pengunaanya dikatakan Riski para mahasiswa harus memasukkan nomor induk mahasiswa dan password SIAT dan selanjutnya memilih calon Presiden BEM.
“ Hasilnya nanti akan langsung dikirim ke server “ Kata Riski.
Bagi mahasiswa yang tidak memiliki Android, Riski memastikan tetap dapat menyalurkan hak pilihnya dengan mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah disiapkan oleh KPL dan tim Panwas.
Sementara itu untuk syarat mahasiswa dalam pemungutan suara di TPS, Julius Riski Haris mengatakan hanya dengan menunjukan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) atau KTP yang dapat membuktikan kartu identitas yang dapat di pertanggung jawabkan.
“Jadi untuk persoalan teman teman yang masuk di TPS yakni, yang pertama mereka menujukan Kartu Mahasiswa , KTP , dan atau kartu identitas yang dapat di pertanggung jawabkan minimal, teman teman dari verifikasi berkas bisa terverifikasi data asli dari yang bersangkutan” Urainya memungkasi. (KT-08)