LIMBOTO – Pemerintah Kabupaten Gorontalo mengelar seminar nasional bertajuk Dari Indonesia untuk Gorontalo. Menurut Bupati Gorontalo dalam seminar Indonesia dibahas tidak hanya bagaimana kontribusi Indonesia untuk Gorontalo dan Gorontalo untuk Indonesia dalam rancangan pembangunan. Melainkan yang paling utama adalah kolaborasi antar institusi.
“Antar institusi ini kita tahu bersama bahwa pembangunan itu dikolaborasikan antara pusat nasional juga dengan provinsi dan daerah.oleh karena itu kami mengundang bagaimana peran DPD,DPR RI dan DPRD provinsi.Apalagi kita saat ini punya anggota dewan yang luar biasa “ Urai Nelson saat ditemui, Senin (25/11/2019).
Kolaborasi itu dikatakan Nelson dapat terwujud,apalagi saat ini Gorontalo memiliki wakil rakyat yang menempati posisi strategis di DPR RI dan DPD RI. Sedangkan di DPRD Provinsi, Kabupaten Gorontalo menempatkan para wakil rakyat paling banyak.
Dari total 45 anggota yang duduk di DPRD Provinsi Gorontalo,14 diantaranya berasal dari Kabupaten Gorontalo.
“Untuk itu kita berharap perjuangan itu dilakukan secara proporsional,anggaran ke Kabupaten Gorontalo harus lebih banyak dari daerah lain “ Tegasnya.
Mantan Ketua PGRI Provinsi Gorontalo itu menilai apa yang diperjuangkan adalah hal hal strategis seperti pembangunan pelabuhan Bilato, geopark Danau Limboto dan kawasan industry Ulapato.
“ Apalagi ditingkat pusat, dalam RPJMN yang baru.kita berharap ini bisa masuk.Kemudian juga ditingkat provinsi ini pas 20 tahun provinsi lahir.ini juga bisa masuk di program provinsi “ Harap Nelson. (Adv-KT06)
