Bupati Gorontalo Apresiasi Peluncuran Buku “Industri Kelapa Indonesia, Komoditi Leluhur Termarjinalkan”

Penyerahan Peluncuran Buku Industri Kelapa Indonesia Komoditi Leluhur Termarjinalkan kepada Bupati Nelson Pomalingo. Foto Istimewa

Pojo6.id (Limboto) – Bupati Gorontalo, mengapresiasi peluncuran buku mengenai industri kelapa Indonesia, komoditi leluhur yang termarjinalkan.

Menurutnya, ini merupakan langkah baik karena dalam buku bisa ditularkan sampai generasi berikut, apalagi bicara kelapa sebagai komoditas leluhur.

“Membangun kelapa tidak sekedar di lapangan tapi juga menulis, karena dengan tulisan itulah menjadi penyemangat, menjadi informasi berharga bagi Indonesia, bagaimana kelapa ini kita kembalikan kejayaannya,” terang Nelson pada kegiatan diskusi dan peluncuran buku “Industri Kelapa Indonesia,Komoditi Leluhur yang Termarjinalkan”, di Auditorium Lantai II Perpustakaan Nasional RI, Jakarta, Rabu (18/10/2023).

Read More
banner 300x250

Melalui kegiatan ini, Nelson berharap menjadi kebangkitan perkebunan Indonesia. Kenapa perkebunan perlu didorong, karena, Kata Nelson, secara ekonomis sangat menguntungkan bagi semua.

“Saya berharap banyak melalui media, perkebunan dan Dekindo untuk memprovokasi kepada semua daerah, sehingga ada kolaborasi pusat dengan daerah agar supaya perkebunan kelapa naik dari hulu sampai hilir,” katanya

Dirinya menyarankan berbagai persolan kelapa, baik dari hulu sampai hilir, sehingga tiga hingga empat tahun lagi kejayaan kelapa kembali, terutama masalah harga, pembibitan, konservasi, dan seterusnya.

“Alhamdulilah, ada lima pabrik besar di Gorontalo, termasuk di wilayah kami khusus Kabupaten Gorontalo ada tiga pabrik. Sehingga dari sisi hilir kita baik bahkan dari Sulawesi utara, Bolmong, Parimo suplai material,” jelasnya

Terkahir kata Nelson, peningkatan produksi, produktivitas dan daya saing serta ekspor komoditi perkebunan, termasuk kelapa dapat meningkatkan pendapatan petani dan para pelaku usaha terkait lainnya.

“Kontribusi kelapa itu luar biasa, baik secara ekonomi maupun lingkungan dan ekologis,” tandasnya. (Adv)

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60