GORONTALO – Merespon kejadian keracunan di Lapas Kelas II A Kota Gorontalo, Badan Pengawas Obat dan Makanan Provinsi Gorontalo akan menurunkan tim investigasi untuk membantu pemeriksaan.
“Kami (BPOM) menerima laporan dari teman-teman Dinas Kesehatan kota dan provinsi bahwa ada kejadian keracunan makanan di Lapas Gorontalo, maka dari pihak BPOM juga ikut melakukan investigasi terhadap kejadian tersebut,” ujar Agus kepada Pojok6, Senin (10/5/2021).
Informasi sementara yang diterima oleh BPOM Gorontalo adalah para warga binaan di Lapas mengkonsumsi makanan dan minuman buka puasa.
“Sehingga kami sedang (BPOM) menunggu sampel dari dinas kesehatan dan tim kami yang berada di lapangan terkait asal muasal sumber makanan yang mereka (penghuni lapas) konsumsi,” ucap Agus
Setelah mendapatkan sampel, ungkap Agus pihaknya akan melakukan pengujian, baik kimia maupun mikrobiologi untuk mencari tahu penyebab keracunan.
“Dan hasilnya ini akan disampaikan kepada dinas kesehatan biar nanti ditentukan penyebab keracunan tersebut,” tandasnya.(Jar)