GORONTALO – Pemerintah Provinsi Gorontalo memastikan pelaksanaan Gebyar Ketupat 2019 akan dipusatkan di kecamatan Atinggola. Kepala dinas Pariwisata Nancy Lahay mengungkapkan alasan dipilihnya kecamatan di kabupaten Gorontalo Utara tersebut sebagai lokasi pelaksanaan acara tahunan tersebut.
“Kenapa di Atinggola? Karena pertimbangannya di hampir semua daerah di Gorontalo sudah menggelar acara serupa. Selain di Limboto Barat ada juga di Suwawa, Kabila, Kota Gorontalo, Batudaa, Bongomeme dan beberapa daerah lain,” Ungkap Nancy Lahay, Kadis Pariwisata, Sabtu (8/6/2019).
Kecamatan Atinggola juga dipilih karena menurutnya daerah tersebut berbatasan langsung dengan kabupaten Bolaang Mongondow Utara yang menjadi wilayah Sulawesi Utara. Sehingga diharapkan para warga dari kabupaten tersebut ikut datang untuk memeriahkan Gebyar Ketupat 2019 di Atinggola.
“Kita berharap juga warga dari Bolaang Mongondow Utara (Provinsi Sulawesi Utara) yang berbatasan dengan Atinggola bisa hadir. Menikmati makan khas lebaran yang sudah disiapkan oleh panitia,” jelasnya.
Sebelumnya, pemkab Gorontalo Utara juga terus mempersiapkan pelaksanaan Gebyar Ketupat di kecamatan Atinggola. Bupati Indra Yasin menegaskan pihaknya telah mempersiapkan total 10 ribu ketupat melalui masing masing OPD. Jumlah itupun diperkirakan masih akan terus bertambah sehingga ditargetkan Gorontalo Utara mampu mempertahankan rekor MURI yang di raih oleh Gorontalo pada tahun 2018 lalu.
“Tentu Gorut bertekad untuk mempertahankan itu, dan Gebyar Ketupat kita sudah minta ke semua dinas badan untuk merespon ini “ Imbuh Indra. (Adv)