Pojok6.id (Pilkada) – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gorontalo nomor urut 3, Adhan Dambea dan Indra Gobel (AIR), memilih untuk tidak mengikuti debat kandidat yang diselenggarakan oleh KPU Kota Gorontalo pada Rabu (6/11/2024).
Keputusan ini didasari oleh kekecewaan terhadap tidak dimasukkannya tema korupsi, dalam materi debat yang dianggap mereka sangat penting.
Dalam konferensi pers, Adhan Dambea menjelaskan, bahwa tema korupsi merupakan isu utama yang mereka usulkan untuk dimasukkan dalam debat kandidat, terutama karena korupsi adalah salah satu fokus dari program nasional yang diusung Presiden RI, Prabowo Subianto.
“Kenapa kami menginginkan adanya tema korupsi ini? Karena ini merupakan program utama dari bapak Presiden RI, Prabowo Subianto. Beliau berulang kali menekankan pentingnya membersihkan korupsi di Indonesia,” ujar Adhan.
Ia juga menyoroti bahwa KPU Kota Gorontalo seharusnya memanfaatkan momentum tersebut,ke dalam debat kandidat, untuk menampilkan gagasan para calon dalam menangani masalah korupsi.
“Seharusnya KPU Kota Gorontalo bisa memasukkan tema korupsi dalam debat. Paling tidak, masyarakat perlu tahu langkah-langkah calon dalam memberantas korupsi jika terpilih,” tegasnya.
Adhan menambahkan, bahwa ketidakhadiran pasangan AIR juga karena mereka merasa debat tersebut hanya akan bersifat formalitas, tanpa memperlihatkan kemampuan substansial dari para kandidat.
“Jika hadir di debat cuma membaca teks, buat apa? Itu sama saja dengan orang yang tidak menguasai tema,” pungkasnya. (Adv)