Paris – Karen Kachanov, menjadi salah satu petenis muda yang mencetak kejutan tahun ini. Petenis asal Rusia berusia 22 tahun itu mengalahkan Novak Djokovic 7-5 6-4 dalam final turnamen tenis Paris Masters pada Minggu (4/11), Reuters melaporkan.
Kemenangan Kachanov mengakhiri dominasi bintang tenis asal Serbia di nomor tunggal putra. Selama tiga bulan, Djokovic sudah mencetak 22 gelar kemenangan.
Djokovic awalnya berharap bisa merayakan kembalinya ke peringkat satu dunia, hari ini, Senin (5/11), dengan mencetak rekor lima kali juara Paris Masters. Namun, dia menyerah di tangan Kachanov dalam waktu 1 jam, 37 menit.
“Mengakhiri musim pertandingan seperti ini adalah impian,” kata Kachanov dihadapan para penonton di Bercy Arena, sambil menambahkan bahwa Djokovic selalu menjadi inspirasi dalam permainannya.
Meski tinggi menjulang 198cm, Kachanov menampilkan gerakan yang lincah di lapangan. Dia bisa memanfaatkan kondisi Djokovic yang kurang prima akibat menderita flu selama seminggu.
“Semua pujian untuk Karen. Dia bermain dengan sangat bagus hari ini. Dia layak mendapatkan piala,” kata Djokovic.
Kedua petenis baru sekali bertemu, yaitu di Wimbledon dan Djokovic saat itu tak butuh waktu lama untuk mengalahkan Kachanov. [*]
Sumber Berita dan Foto : VoA Indonesia