SMSI Segera Bentuk Milenial Cyber Media dan Terbitkan Token Crypto

Milenial Cyber Media

Pojok6.id (Jakarta) – Usai Rakernas, SMSI bergerak cepat. Hari minggu (12/12/2021), Firdaus, Ketua Umum dan Ervik Arisusanto, Dewan Penasehat SMSI Pusat langsung mengunjungi Bukit Algoritma. dan pada hari Selasa (14/12/2021) langsung menggelar rapat terbatas di sekretariat Jl. Veteran II Jakarta Pusat.

Adapun materi diskusi dalam rapat terkait rencana pembentukan Melenial Cyber Media (MCM) dan penerbitan Token dengan nama Cripto Cyber Neteork (CYN).

Pada kesempatan tersebut hadir Ketua Umum SMSI, Firdaus, Gusti Rachmat, Wakil Bendahara, dr. Nishal Departemen MCC, Pahala Simanjuk sekretaris SMSI DKI, Aji Wakil Bendahara, dan Yudistira Soesatyo melenial Indonesia.

Read More

Rakernas SMSI merekomendasikan pembentukan sayap (MCM) dan menerbitkan Token Crypto dengan nama Cripto Cyber Neteork (CYN)

Dibentuknya MSM dan CYN, sebagai antisipasi perkembangan teknologi digital dan sekaligus sebagai lompatan untuk menjembatani milenial, untuk waktu 30 – 50 tahun akan datang.

Token CYN saat ini masuk dalam program quartal 4 tahun 2021, yaitu menyiapkan untuk listing di exchange crypto. Dan direkomendasikan pada Rakernas pada 7-8 Desember kemarin, dan akan di luncurkan pada HUT SMSI ke 5 pada 7 Maret 2022.

Pada kesempatan peluncuran tersebut, seluruh anggota dan pengurus SMSI serta anggota MCM, akan mendapat token CYN dengan jumlah 200 juta hingga 500 juta. Nilai tersebut, tidak termasuk partner luar negeri.

Token CYN bekerja di jaringan blockchain tron dengan TRC20. Block chain tron dimiliki oleh Justin Sun.

Pada rapat tersebut, Firdaus mengajak seluruh anggota dan pengurus, agar mampu bertahan menghadapi masa Pandemi Covid-19.

“Ditengah masa sulit ini, walaupun negara tidak hadir ditengah SMSI, kita tidak boleh kecewa. Kita tetap harus mampu menjaga kondusifitas dan bahu membahu dengan masyarakat dan polri menjaga kondusivitas negeri” ujar Firdaus.

Sementara itu, Yudistira Soesatyo, sebagai milenial yang konsen terhadap pengembangan sumberdaya masa depan milenial.

“Melihat realitas SMSI yang besar dan punya ruang panjang untuk masa depan, saya akan bersinergi mengisi ruang kosong yang akan di bangun SMSI” ujar Yudis soesatyo. (**)

Related posts