GORONTALO – Warga diminta untuk memanfaatkan air nira sebagai bahan membuat gula merah dibanding harus dibuat untuk minuman tradisional cap tikus.Hal itu disampaikan oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie usai bertemu dengan warga Desa Tombulilato, Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara, Sabtu (14/6/2020).
Menurutnya potensi air nira untuk dimanfaatkan sebagai gula merah cukup menguntungkan. Dari hasil dialognya dengan warga sekitar, Rusli mendapat informasi bahwa untuk 10 bambu sulingan air nira kalau diproduksi bisa mendapat 3 hingga 5 kilogram gula merah.
“Pengolahaan air nira menjadi gula merah tidak saja menguntungkan secara ekonomis, tetapi juga membantu pemerintah untuk menekan konsumsi miras di Gorontalo” Ujarnya.
Lebih jauh ia mengatakan saat ini pihaknya telah memiliki KPH yang berada di bawah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan. KPH kata Rusli sudah memproduksi gula semut dengan kualitas ekspor.
“Jadi hasil dari petani nira bisa dijual ke KPH untuk diolah jadi gula semut,” Pungkas Rusli.(Adv)
Sumber : Humas Pemprov Gorontalo