Pojok6.id (Gorontalo) – Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, menghadiri Rapat Penandatanganan Perjanjian Kinerja dan Pakta Integritas Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, yang berlangsung pada Jumat (14/2/2025), di Rumah Dinas Gubernur.
Kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkuat komitmen bersama, dalam mencapai kinerja yang optimal, serta meningkatkan akuntabilitas pada unit kerja yang ada.
Rudy dalam sambutannya menekankan bahwa penetapan perjanjian kinerja dan pakta integritas ini bukan hanya sekedar formalitas, melainkan sebagai bentuk kesepakatan yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Penetapan perjanjian kinerja ini adalah langkah penting dalam mengimplementasikan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP),” ujarnya.
Selain itu, ia mengapresiasi berbagai capaian yang telah diraih oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, termasuk penurunan angka kematian ibu dan peningkatan cakupan imunisasi polio.
“Saya berharap pencapaian luar biasa ini dapat terus dipertahankan dan lebih ditingkatkan di masa mendatang,” kata Rudy.
Dalam kesempatan tersebut, Rudy juga menyoroti pembangunan Rumah Sakit Ainun Habibie yang belum berjalan optimal. Ia menyampaikan bahwa proyek ini harus diselesaikan hingga lantai lima, sesuai dengan arahan Menteri Kesehatan.
“Saya sangat menyayangkan progres pembangunan yang masih jauh dari target. Komitmen saya adalah membantu menyelesaikan proyek ini,” tegasnya.
Tak hanya itu, dalam acara yang dihadiri oleh Asisten III Provinsi Gorontalo, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Kepala BKD, serta pejabat dan staf Dinas Kesehatan, Rudy juga memberikan ucapan selamat atas peluncuran buku “Berbagi Cerita”.
Ia berharap buku tersebut dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi seluruh jajaran Dinas Kesehatan, dalam terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
“Semoga karya ini menjadi sumber inspirasi bagi kita semua untuk bekerja lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya.
