Gorontalo Utara – Pemerintah Daerah Gorontalo Utara menggelar rapat terbatas dengan stakeholder terkait, membahas tentang persiapan lahan yang nantinya akan digunakan untuk pemeliharaan ternak sapi di Gorontalo Utara.
Rapat terbatas yang merupakan tindak lanjut dari program kerjasama Utara-Utara, dibidang peternakan khususnya pengembangan sapi potong yanga ada di wilayah Gorontalo Utara ini, dipimpin langsung oleh Plh Sekda Sofyan Djaidjun di ruang kerja Sekda, Kamis (18/10/2018).
Dalam rapat, Sofyan Djaidjun mengatakan lahan yang akan digunakan nanti statusnya harus dipastikan dan tidak masuk kawasan transmigrasi atau pemukiman. “Semua harus dilaksanakan sesuai prosedur, hingga tidak menjadi permasalahan dikemudian hari,” kata Sofyan.
Dalam kesempatan tersebut, Kadis Nakeswan Gorontalo Utara Asrin Menu mengungkapkan, lokasi lahan yang akan digunakan sebagai pengembangan sapi potong ini, terletak di Desa Papualangi, Kecamtan Tolinggula, dengan lahan seluas 500 hektar.
“Lokasi rencana lahan tersebut diperkirakan akan mampu menampung sekitar 6500 ekor sapi, dan sudah melalui kajian dan analisis yang sesuai dengan ditunjang tersedianya pakan ternak yang ada di Kecamatan Tolinggula,” jelasnya.
Rencana ini, lanjut Asrin, sangat mendukung dalam peningkatan peningkatan produktivitas pengembangan sapi potong di Kabupaten Gorontalo Utara, yang menargetkan 250 ribu Ekor sapi melalui program bersama seluruh daerah anggota kerjasama Utara-Utara, yakni Program 1 Juta Ekor sapi. (rls/idj)