Peran Operator Sekolah Didorong Lebih Diaktifkan Untuk Mudahkan Penerbitan NUPTK

Kunjungan kerja Komisi IV Deprov Gorontalo untuk mengkonsultasikan cara menangani keterlambatan pengurusan NUPTK. Di LPMP Provinsi Gorontalo, pada Rabu (14/7/2021). (Foto: Anca)

Pojok6.id (Gorontalo) – Komisi IV DPRD Provinsi mendorong peran operator lebih diaktifkan untuk memudahkan pengurusan Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Pendidik () bagi dan Non-ASN.

NUPTK kata Sofyan, sangat diperlukan untuk mengidentifikasi berbagai pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan  pendidikan dalam rangka peningkatan mutu bagi pendidik dan tenaga pendidik.

“Problemnya penerbitan NUPTK ini masih sering mengalami keterlambatan. Dan kita ingin agar peran operator sekolah lebih diaktifkan”ungkapnya.

Read More

Ia menambahkan, operator sekolah harus dipastikan bisa menginput data pendidik dan tenaga pendidik ASN dan Non-ASN setiap hari. Untuk meminimalisir keterlambatan penerbitan NUPTK, karena pengurusannya ditingkat Kementerian sangat banyak.

“Karena mekanisme penerbitan NUPTK dimulai dari sumber data yakni sekolah yang dikerjakan langsung oleh operator sekolah, kemudian diserahkan ke Dinas Pendidikan untuk memverifikasi persyaratan, setelah itu mekanismenya akan dilanjutkan oleh LPMP ke pihak kementerian”pungkasnya.(Adv/Aan)

Related posts