GORONTALO – Tiga hari jelang kepulangan jemaah haji Gorontalo ke tanah air, Pemerintah Provinsi Gorontalo menggelar rapat koordinasi lintas sektor, Selasa (3/9/2019) di ruang rapat Asrama Haji Gorontalo.
Beberapa hal penting dibahas dalam rapat itu, diantaranya koordinasi dengan pihak maskapai Lion Air terkait keamanan barang tentengan milik jamaah haji, kesiapan pengamanan tim Satpol PP di Asrama Haji, serta Dinas Perhubungan untuk menyediakan Bus Jemaah Haji dan angkutan barang jemaah.
Pj. Sekda Provinsi Gorontalo Syukri Botutihe yang memimpin rapat menegaskan agar setiap panitia bertanggung jawab penuh terhadap tugas masing-masing.
“Proses keberangkatan dan pemulangan itu hampir sama, hanya saja suasana kebatinan dari jamaah haji ini berbeda waktu keberangkatan dan kepulangan,” jelas Syukri.
Syukri juga mengatakan, jamaah haji asal Kabupaten Boalemo, Pohuwato, dan Gorontalo Utara untuk tidak diikutkan dalam acara seremonial penyambutan jamaah haji Gorontalo di asrama haji.
Hal ini melihat kondisi jamaah haji yang sudah capek dan jarak yang akan di tempuh dari bandara ke asrama haji kemudian dari asrama haji ke Kabupaten Boalemo, Pohuwato dan Gorut yang masing-masing bisa memakan waktu kurang lebih lima jam.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Mahmud Bobihu mengatakan, terkait usulan Jamaah Haji 3 Kabupaten yang langsung ke lokasi masing-masing, pihaknya akan segera melaksanakan rapat dengan Kemenag dan Dinas perhubungan kabupaten terkait.
Sesuai jadwal pemulangan, Jamaah Haji Embarkasi Antara (EHA) Gorontalo tahun 1440 H / 2019 M kloter 27 akan tiba di Gorontalo pada tanggal 6 September 2019 yang terbagi dalam tiga Flight. Flight pertama pukul 17.30 Wita, flight kedua pukul 17.50 Wita dan Flight ketiga pada pukul 18.40 Wita.
Selanjutnya, Kloter 29 akan tiba di Gorontalo tanggal 7 September 2019 juga terbagi dalam tiga Flight. Flight pertama pukul 03.30 Wita, flight kedua pukul 03.40 Wita dan Flight ketiga pada pukul 03.50 Wita. dan yang terakhir Kloter 34 akan tiba di Gorontalo pada tanggal 11 September 2019 yang hanya terbagi dalam dua Flight. Flight pertama pukul 20.20 Wita dan flight kedua pukul 21.00 Wita.
Data dari Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Jamaah Haji asal Gorontalo yang meninggal dunia berjumlah tiga orang. tiga orang tersebut berasal dari Kota Gorontalo kloter 27 dan 34. (Adv)
Sumber : Humas Pemprov Gorontalo