KOTA GORONTALO – Proses pembangunan kembali Pasar Sentral Kota Gorontalo resmi dimulai. Hal tersebut ditandai secara simbolis dengan merobohkan salah satu bagian dinding pasar, oleh Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Rabu (23/9/2020).
Saat diwawancara, Wali Kota Marten Taha mengatakan, Pemerintah Kota Gorontalo merehabilitasi Pasar Sentral Kota Gorontalo untuk menindaklanjuti keinginan masyarakat, khususnya yang berprofesi sebagai pedagang, yang menginginkan pasar yang representatif.
“Rehabilitasi pasar ini merupakan aspirasi dari masyarakat, khususnya para pedagang, yang menghendaki agar sarana dan prasarana serta fasilitas pasar sentral agar dapat diperbaiki, hingga dibangun kembali pasar yang representatif,” kata Marten kepada awak media.
Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Gorontalo, Nurdiana Habibie, meminta dukungan dari para ketua asosiasi pasar, paguyuban pasar, pedagang pasar, dan tokoh masyarakat, untuk membantu agar pelaksanaan pasar ini bisa sesuai dengan semestinya.
“Proses pembangunan pasar ini juga tak lepas dari perjuangan pak wali kota, hingga benar-benar bisa di wujudkan. Pak wali juga tak henti-hentinya untuk memperjuangkan agar anggaran untuk pembangunan pasar sentral ini sesuai dengan yang diusulkan,” kata Nurdiana.
Luas keseluruhan pasar sentral yang akan dibangun kembali sekitar satu hektar, dan luas bangunan lebih dari satu hektar karna akan dibangun dua lantai. Lapak yang ada di Pasar Sentral sebanyak 1019 unit, dan ditargetkan pembanguan akan selesai pada September tahun 2021.
Groundbreaking rehabilitasi Pasar Sentral Kota Gorontalo turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Ryan F Kono, Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Tokoh Masyarakat, Paguyuban Pasar Sentral bersama pihak kontraktor pelaksana. (adv/rwd)