BONE BOLANGO – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Bone Bolango (Perindagkop UMKM), Imran Bagu meminta para pelaku usaha untuk tidak menaikkan harga kebutuhan pokok saat bulan ramadan dan menjelang idufitri.
“Pelaku usaha jangan mempermainkan harga dengan mengambil keuntungan menaikkan harga-harga bahan kebutuhan pokok. Apalagi sampai melakukan penimbunan bahan-bahan kebutuhan pokok masyarakat,” kata Imran, Senin (19/4/2021).
Menurut Imran biasanya kalau ada kebutuhan yang terlalu banyak dimasyarakat pasti ada oknum yang mengambil keuntungan situasi tersebut.
“Maka kami mengimbau jangan sampai ada penimbunan terhadap kebutuhan bahan pokok ini. Kalau misalnya ada penimbunan, sudah pasti akan kami tindaklanjuti bersama dengan aparat hukum,” tegasnya.
Imran menambahkan sejauh ini bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat Bone Bolango cukup tersedia. Jika terjadi lonjakan, maka Perindagkop UMKM Bone Bolango,Bulog dan distributor pangan akan mengelar operasi pasar.
Imran mencontohkan khusus ketersediaan beras dan gula pasir,gas LPG dipastikan tetap aman.
“Tapi untuk ketersediaan cabai sebenarnya banyak di Bone Bolango hanya saja dibawa keluar daerah, karena harga jualnya lebih tinggi. Pemerintah sebenarnya menginginkan bahwa kebutuhan di dalam daerah dulu harus dipenuhi, tetapi kita juga tidak boleh menutup mata ini hukum ekonomi,” tandasnya (Adv/Jar)
