GORONTALO – Dalam perayaan Tradisi Tumbilotohe yang akan digelar pada malam ke 27 Ramadhan 1440 H, Rema Muda Kelurahan Dulalowo Timur memasang 10.000 lampu botol di lahan persawahan, tepatnya di persimpangan Jalan Kalimantan dan Jalan Arif Rahman Hakim, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.
Ketua Rema Muda Dulalowo Timur Yasmin Yusuf menjelaskan perayaan tradisi pasang lampu Tumbilotohe Ramadan tahun ini, merupakan sebagai ajang melestarikan tradisi yang sudah lama dilakukan masyarakat Gorontalo.
“Akan memberikan contoh kepada masyarakat Gorontalo, bahwa tradisi Tumbilotohe perlu dilestarikan kembali. akan tetapi yang kita lihat sekarang tradisi tumbilotohe sudah bergeser dari yang sebelumnya. yang tadinya lampu botol sekarang sudah banyak lampu hias” kata Yusuf, Kamis (30/05/2019).
Dia menjelaskan bawa dalam perayaan tradisi tumbilotohe yang diselenggarakan Rema Muda Dulalowo Timur ini memakan biaya sekitar 20 juta rupiah untuk mempersiapkan sampai menyediakan alat dan bahan.
“Persiapan saat ini sudah sekitar 80% karena masih banyak juga titik-titik untuk mempersiapkan ikon yang akan digunakan pada pelaksanaan kegiatan kali ini ” ungkap Yusuf.
Ia menambahkan pihaknya mempersiapkan minyak tanah sebanyak 5 drum yang didapatkan dari donatur. Selain itu beberapa lampu menggunakan alat tradisional berbahan kapas dan campuran antara air dan minyak kelapa.
“ Ddalam perayaan tradisi ini melibatkan semua masyarakat yang ada di Kelurahan Dulalowo Timur untuk memeriahkan tradisi tumbilotohe dan mendorong generasi muda untuk tetap melestarikan dan mencintai budaya lokal “ urainya. (KT05)
