MANADO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menyampaikan bahwa tantangan utama dalam pelaksanaan pembangunan daerah adalah konsistensi, antara program, kegiatan dan sub kegiatan yang direncanakan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dengan APBD ditengah keterbatasan ruang gerak fiskal.
Hal tersebut disampaikan Marten Taha, dalam sambutannya saat membuka kegiatan rapat kerja pengendalian dan evaluasi rancangan RKPD tahun 2022, yang dirangkaikan dengan Forum Gabungan Perangkat Daerah, yang dilaksanakan di Swiss Bell Hotel Maleosan Manado, Senin (8/3/2021).
“Untuk menjawab tantangan tersebut, diterapkan kebijakan penganggaran dengan meningkatkan kualitas belanja, melalui pemantapan penerapan sistem penganggaran,” kata Marten.
Dan untuk menyikapi tantangan tersebut, lanjut Marten, melalui pertemuan tiga pihak antara pemerintah daerah dan DPRD selaku penyelenggara pemerintahan, serta masyarakat selaku stakeholder pemangku kepentingan.
“Ketiganya harus secara bersama-sama melakukan harmonisasi usulan pembangunan yang bersumber dari Musrenbang dan pokok pokok pikran DPRD,” jelasnya.
Wali Kota Marten Taha berharap, melalui kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari tersebut, dapat menghasilkan perencanaan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Dengan tetap mengedepankan azas penyelengaraan pemerintah di Kota Gorontalo yang Good Government dan Clean Governance,” tutupnya. (adv/rwd)
