EKUADOR – Seekor kura-kura raksasa Galapagos, yang bernama Diego, akan dikembalikan ke pulau Espanola tempat kelahirannya pada bulan Maret. Ia berhasil menyelamatkan spesiesnya dari kepunahan.
Kura-kura jantan yang berumur 100 tahun itu diikutkan dalam program penangkaran bersama 14 ekor kura-kura dewasa lainnya, kata jurubicara Taman Nasional Galapagos, Jorge Carrion, Jumat (10/1).
“Kira-kira 1.800 kura-kura raksasa telah dikembalikan ke Espanola, dan kini ada kira-kira 2.000 kura-kura Galapagos yang berhasil diternakkan,” ujar Jorge Carrion kepada AFP.
Sumbangan yang diberikan oleh kura-kura Diego dalam program penangkaran itu tampaknya sangat sukses. Para petugas taman nasional mengatakan sedikitnya 40 persen dari populasi kura-kura Galapagos, yang kini berjumlah 2.000 itu, adalah anak-anak Diego.
Kira-kira 50 tahun lalu hanya ada dua kura-kura jantan dan 12 kura-kura betina dari jenis raksasa yang terdapat di pulau Espanola. Mereka hidup saling berjauhan sehingga sulit untuk melakukan reproduksi.
Kura-kura Diego yang tadinya dipelihara di kebun binatang San Diego di Amerika, dibawa ke kepulauan Galapagos untuk program penangkaran.
Diego beratnya 80 kg, panjang badannya hampir 90 cm dan tingginya 1,5 meter kalau ia merentangkan kaki dan lehernya, kata pejabat kebun binatang.
Kepulauan Galapagos yang terletak di lepas pantai Ekuador, terkenal karena Charles Darwin mengadakan penelitiannya disana tentang teori evolusi. [**]
Sumber Berita dan Foto: VoA Indonesia