Jelang Pilkada, Pemkab Gorontalo Bakal Bentuk Tim Khusus Pengawas Netralitas ASN

Penjabat Sementara Bupati Gorontalo, Syukri Botutihe bersama jajaran pada rapat pimpinan . Foto Humas

Pojok6.id (Limboto) – Jelang Pilkada 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo bakal segera membentuk tim khusus pengawas netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tim khusus ini segera dibentuk sesuai intruksi Penjabat Bupati Gorontalo, Syukri Botutihe, yang ditegaskan dalam rapat pimpinan, Kamis (26/9/2024), di Ruang Madani Kantor Bupati Gorontalo.

Pembentukan tim pengawas ini dilakukan, untuk mengantisipasi potensi keterlibatan ASN dalam politik praktis, mengingat beberapa pejabat di lingkungan turut serta dalam kontestasi Pilkada.

Read More

“Saya sudah meminta sekda dan Kesbang segera bentuk tim khusus pengawas netralitas ASN, dalam pilkada 2024. Ini adalah komitmen Pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam memperkuat Netralitas ASN, terhadap pelaksanaan Pilkada November 2024,” tegasnya

Sukri mengakui bahwa hubungan emosional, terutama ikatan kekeluargaan, bisa menjadi faktor yang memicu dukungan pribadi terhadap calon peserta Pilkada. Namun, ia menegaskan bahwa keterlibatan ASN dalam bentuk apapun di luar hak pilih sangat dilarang.

“Dukungan keluarga kepada peserta Pilkada adalah hal yang wajar, tapi ASN harus menjaga netralitas mereka. Larangan ini berlaku bukan pada hak pilih yang dimiliki ASN, tapi pada segala bentuk tindakan yang melibatkan ASN dalam kegiatan politik praktis,” jelasnya

Langkah untuk membentuk tim pengawas ini juga mencakup pengawasan terhadap gerakan atau tindakan ASN, yang berpotensi melanggar aturan netralitas selama kampanye. Sukri memastikan bahwa tim tersebut, akan bertugas untuk mengingatkan dan mengambil langkah tegas jika ditemukan pelanggaran.

“Tim ini akan mengawasi dan mengingatkan ASN yang terindikasi melanggar aturan netralitas. Kami ingin memastikan ASN di Kabupaten Gorontalo tidak terlibat politik praktis selama Pilkada berlangsung,” pungkasnya

Related posts