Pojok6.id (Limboto) – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, diundang sebagai salah satu narasumber dalam Seminar Internasional bertema “Arah Pengaturan Perubahan Iklim: Situasi Terkini, Tantangan, dan Peluang”, yang diadakan di JS Luwansa Hotel & Convention Center Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Seminar itu digagas oleh Lembaga dan Pusat Analisis Keparlemenan Badan Keahlian Sekretariat Jenderal DPR RI, bekerja sama dengan Westminster Foundation for Democracy dan EU Climate Support for Civil Society.
Seminar tersebut bertujuan untuk mengumpulkan masukan dari berbagai pihak, terkait tata kelola perubahan iklim dan transisi menuju ekonomi hijau. Seminar juga diselenggarakan untuk memperkaya proses penyusunan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim, serta meningkatkan pemahaman tentang urgensi penguatan lembaga pengelola perubahan iklim.
Pada kesempatan itu, Nelson menyampaikan beberapa pemikiran terkait perubahan iklim, seperti perlunya regulasi yang kuat dari pusat hingga daerah, untuk menangani perubahan iklim, pentingnya perencanaan yang matang dan inklusif dalam menghadapi perubahan iklim.
Nelson mengatakan, ketersediaan anggaran memadai dibutuhkan untuk mendukung upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, termasuk mendorong partisipasi masyarakat dalam upaya penanggulangan perubahan iklim.
“Pentingnya kolaborasi antar-stakeholder dalam menghadapi perubahan iklim, serta bagaimana memasukan kebijakan perubahan iklim, dalam visi misi para calon kepala daerah merupakan langkah strategis yang harus kita lakukan,” tandas Bupati Nelson.
Ia berharap pemikiran itu dapat menjadi kontribusi yang berharga, dalam penyusunan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim dan upaya penanggulangan perubahan iklim di Indonesia.
“Seminar Internasional itu merupakan langkah penting dalam upaya mengatasi perubahan iklim,” tandasnya. (rls)