Rusli Habibie : Jika Ingin New Normal Patuhi Protokol Kesehatan

Protokol
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat menyerahkan bantuan pangan bersubsidi kepada perwakilan masyarakat yang terpapar covid-19 se Kecamatan Suwawa, Kab. Bone Bolango, Jumat (5/6/2020). (Foto : Salman)

GORONTALO  – Perilaku masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan menjadi poin penting dalam penerapan . Sebelumnya, pemerintah pusat telah menentukan empat provinsi di Indonesia yang akan menjadi provinsi yang akan menerapkan tahap pertama penerapan new normal life atau tatanan kehidupan baru. Gorontalo menjadi salah satu provinsi yang akan menerapkan new normal.

Gorontalo, Rusli Habibie mengatakan jika menginginkan penerapan new normal maka masyarakat harus mengikuti aturan dan anjuran pemerintah dalam protokol kesehatan.

Gubernur Gorontalo kembali mengingatkan masyarakat untuk taat dengan aturan pemerintah terkait pencegahan penyebaran covid 19. Terlebih lagi saat ini pemerintah pusat memilih Provinsi Gorontalo untuk menerapkan sistem “New Normal Life”

Read More
banner 300x250

“Artinya jika ingin new normal, ikuti aturan dan anjuran pemerintah dan ini tidak susah. Hanya pakai masker, selalu cuci tangan, jaga jarak, makan yang bergizi dan jangan lupa terus berdoa,” ungkap Gubernur Rusli Habibie saat menyerahkan bantuan pangan bersubsidi untuk 2.250 masyarakat terpapar covid-19 se Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, Jumat (5/6/2020).

Lebih lanjut Gubernur dua periode ini menambahkan kehidupan new normal life ini, seperti kehidupan saat zaman dulu. Dimana selalu diajarkan wajib cuci tangan dan hidup empat sehat lima sempurna.

“Mari kita sama-sama memutus rantai penyebaran virus corona atau covid 19 ini.
Apa pun yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah kalau masyarakat tidak mau dengar dan tidak ikut berpartisipasi semua akan sia-sia. Jadi saya katakan new normal bukan hidup baru, karena kita di Gorontalo dulu sudah melakukan itu, tapi sudah ditinggalkan seiring perkembangan zaman,” tandasnya.

Seperti pelaksanaan bakti sosial di masa pandemi, proses penyerahan bantuan dihadiri oleh perwakilan warga penerima. Mereka diatur berjarak dan menggunakan masker. Penyerahan bantuan di awali di Kecamatan Suwawa Timur untuk 750 KPM. Suwawa Tengah 500 KPM dan terakhir Suwawa induk ada 1.000 KPM.

Bantuan bahan pangan yang disubsidi oleh Baznas Provinsi Gorontalo terdiri dari beberapa jenis. Diantaranya beras, telur, minyak goreng, ikan segar, bawang merah, bawang putih, dan rica. Selain bantuan bahan pangan, ada pula bantuan ternak dan bantuan motor bercoolboxFx sebanyak 14 unit.(Adv)

Sumber : Humas

Baca berita kami lainnya di

Related posts

banner 468x60