Pojok6.id (Pohuwato) – Anggota DPRD Kabupaten Pohuwato, Ihwan Khan, bicara soal kebutuhan air bersih di Kecamatan Popayato Barat meningkat jelang perayaan hari raya ketupat. 3 unit mobil armada pengangkut air yang disediakan pemerintah dinilai kurang cukup.
“Tiga tangki itu tidak cukup, apalagi kebutuhan masyarakat menghadapi hari raya ketupat, butuh banyak air. Untuk air minum itu agak sulit,” Kata Ihwan Khan, Rabu, (26/4/2023).
Dirinya mengatakan, bahwa sedikitnya ada 5 Desa di wilayah itu, yang bergantung sepenuhnya pada tangki air. Ia berharap, truk tangki tersebut dapat menetap di wilayah tersebut. Untuk diketahui, pasca banjir bandang di kecamatan itu telah merusak instalasi pipa milik PDAM. Akibatnya, kebutuhan air harus disuplai melalui truk tangki.
“Ada beberapa Desa, Dudewulo, Butongale, Padengo, Tunas Jaya, sebagian Desa Persatuan. Jangan juga langsung di tarik, baru lama lagi baru muncul,” Lanjutnya.
Selain itu, ia juga menyentil percepatan pekerjaan Instalasi Pengolahan Air Minum milik PDAM. Menurutnya, pemerintah harus bertindak lebih serius, mengingat adanya kebutuhan air bersih di wilayah itu.
“Pelaksanaan pekerjaan IPA PDAM, harus di seriusi,” Pungkas Ihwan.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Sosial, Ramon Abdjul mengatakan bahwa pemerintah Daerah akan memaksimalkan pemenuhan air bersih jelang perayaan hari raya ketupat. Soal kekurangan armada, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi.
Ia mengakui bahwa kurang lebih 2500 jiwa yang dilayani dengan 3 tangki milik pemerintah daerah. Banyaknya kebutuhan air sehingga bantuan pemerintah provinsi dinilai sangat diharapkan.
“Tiga tangki tidak cukup, paling kurang dia 5 tangki. Tetapi kita memaksimalkan yang ada. Insya Alloh satu-dua hari ini kita memaksimalkan tangki milik PDAM kita jadikan hydrant,” Kata Ramon Abdjul. (Adv)
