Pojok6.id (Limboto) – Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke – 51 dilaksanakan dengan beragam kegiatan, bersama para lansia dari berbagai Kecamatan di Kabupaten Gorontalo.
Kegiatan tersebut meliputi, jalan sehat lansia, senam lansia, lomba vokal lansia, pemeriksaan kesehatan lansia hingga rencana membentuk melaunching sekolah lansia. Selasa,(04/07/2023), di Rumah Dinas Bupati Gorontalo.
Dalam sambutannya, Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengatakan, lansia terawat Indonesia bermartabat harus terbangun, yang artinya kalau tidak memperhatikan orang tua berarti tidak bermartabat.
“Kita ini lahir besar hingga sukses, karena orang tua. Jadi kalau ada OPD, dinas atau siapapun dia, kalau tidak memperhatikan orang tua atau lansia, saya pertanyakan kemartabatnya,” Ucapnya
Dengan begitu, lanjut Nelson, ini adalah salah satu cara untuk berterimakasih kepada orang tua atau lansia, dan terus menganggap orang orang tua itu adalah orang tua kita. Maka ada keikhlasan dalam melayani.
Lebih lanjut Marten menambahkan, bakal ada sekolah lansia akan dibuat, memang pepatah mengatakan namanya belajar itu dari buaian sampai liang lahat.
“Jadi sekolah lansia itu bukan nanti harus ada gedung, namun disemua tempat dan fasilitas bisa belajar, baik kesehatan, keagamaan dan lain lain,”ungkapnya
Sementara itu, Ketua TP.PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway, mengatakan sekolah lansia adalah pengetahuan penambahan kesehatan, karena diusia lanjut usia kesehatan yang harus dijaga.
Menurutnya, spritualnya karena semua akan kembali, karena diusia senja adalah usia dalam mempersiapkan diri sebelum tutup usia.
“Kita ingin buat situasi lansia dengan bergaya, fashion. Ini setiap tahun untuk mengingat masa lansia untuk mensupport kepada mereka. Kita semua tidak akan terus muda, pasti kita akan tua. Maka bahan kita diusia senja itu akan menjadi bahan kita nanti diakherat,”tandasnya. (Adv)