GORONTALO – Guna memenuhi kebutuhan transportasi warga kepulauan di daerah, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie memperjuangkan untuk dapat alokasi bantuan kapal Pelayaran Rakyat (Pelra) di Kementrian Perhubungan RI. Perjuangan itu nampaknya akan berbuah hasil.
“Alhamdulillah berkat perjuangan Bapak Gubernur insyaallah kita akan mendapatkan dua alokasi kapal Pelra. Satu unit akan diperuntukkan untuk warga di Pulau Ponelo, Kabupaten Gorontalo Utara dan satu unit untuk Kabupaten Pohuwato. Kita doakan bersama ini akan terwujud,” terang Kadis Perhubungan Pemprov Gorontalo Jamal Nganro, Sabtu (8/9/2019).
Kapal Pelra merupakan kapal kayu untuk transportasi laut. Pelra berbobot 35 GT dengan daya angkut 24 penumpang dan lima anak buah kapal. Selain berat daya tampung penumpang, Pelra mampu memuat barang seberat 10 ton.
“Tidak mudah untuk meyakinkan pemerintah pusat, sebab banyak daerah juga menginginkannya. Di sisi lain, alokasinya sangat terbatas hanya 50 unit untuk seluruh Indonesia,” sambung Jamal.
Saat ini proses realisasi bantuan sudah memasuki tahap perampungan dokumen. Jika upaya ini terwujud, bantuan Kapal Pelra akan diteruskan ke Pemkab Gorut dan Pohuwato. Pengelolaanya ditangani oleh instansi teknis atau bisa dikerjasamakan dengan BUMD setempat.
Pelra diharapkan dapat mendukung transportasi pariwisata Pulau Saronde di Gorut dan pulau-pulau lainnya di Pohuwato. Menyangkut tarif akan diatur berdasarkan SK Bupati. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo