KOTA GORONTALO – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Gorontalo rencananya akan menggelar Lomba Bercerita Siswa, yang sudah menjadi agenda tahunan. Hal tersebut dilakukan untuk mendorong animo masyarakat untuk meningkatkan minat baca, khususnya para siswa, sekaligus mengasah kemampuan literasi.
Saat diwawancara, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Gorontalo, Sutarto mengatakan, lomba bercerita tersebut dilaksanakan mengembangkan ilmu pengetahuan dan sarana mengasah literasi dalam melahirkan inovasi dan kreasi. kemampuan literasi juga menjadi perisai ditengah carut marut pesatnya penyebaran disinformasi.
“Tadi kami melakukan audiens dengan pak wali kota, untuk melaporkan agenda tersebut sekaligus meminta kesediaannya membuka lomba bercerita anak,” jelas Sutarto, saat di temui di rumah jabatan Wali Kota Gorontalo, Rabu (19/5/2021).
Cerita yang dilombakan menurut sutarto, mengisahkan tentang cerita rakyat Gorontalo. Materi tersebut masih sama dengan lomba di tahun sebelumnya, yang diharapkan para siswa dapat mengetahui dan memahami seluk beluk sejarah Gorontalo.
“Alhamdulillah tahun lalu, perwakilan Kota Gorontalo sampai ke tingkat nasional menduduki peringkat 4, atau juara harapan satu nasional lomba bercerita anak tingkat SD,” ucap Sutarto.
Sementara itu, Wali Kota Gorontalo Marten Taha menyambut baik kegiatan yang digagas Dinas Kearsiapan dan Perpustakaan Kota Gorontalo tersebut. Ia menilai program yang telah dijalankan selama ini telah membangkitkan minat baca masyarakat Kota Gorontalo.
“Mewujudkan indonesia maju tentu harus di didukung dari Sumber Daya Manusia yang ada, inilah saatnya mendorong literasi masyarakat sejak usia dini,” ujar Marten.
Sebelumnya, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan sudah melaksanaan program literasi lainnya seperti perpustakaan keliling, wisata baca, agar masyarakat khususnya para siswa dapat mengekplorasi pengetahuan dari berbagai buku bacaan yang dipelajari. (adv/rls)