Pojok6.id (Limboto) – Dalam mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Gorontalo berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Gorontalo launching program S.I.A.P QRIS (Sehat, Inovatif, Aman, Pakai QRIS).
Program dalam rangka mengakses pembayaran digital tersebut khusus di Kabupaten Gorontalo dimulai dan diluncurkan di pasar kayubulan Limboto, Selasa (18/10/2022).
Kegiatan turut dihadiri Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Sekda Dr. Roni Sampir, PLT Kepala perwakilan BI Miftahul Huda, kepala dinas perindag Dr. Viktor Asiku, kepala BSG Cabang Limboto Tomy Gobel, sejumlah pimpinan OPD, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gorontalo serta undangan lainnya.
Bupati Nelson mengatakan, Launching pasar SIAP QRIS khusus dipasar karena ini adalah bagian digitalisasi yang terus didorong di Kabupaten Gorongalo termasuk interaksi ekonomi kita.
“Ini sengaja didorong agar supaya transaksi ekonomi berjalan secara sehat, kemudian inovatif,kita tidak boleh ketinggalan digitalisasi, juga aman dan ini terus tersosialisasi kepada seluruh masyarakat,” kata Nelson usai kegiatan itu.
Lanjut Nelson, launching ini baru awal tapi kedpan akan dilakukan diseluruh pasar di Kabulaten Gorontalo.Dengan cara begini, harap Nelson, mudah -mudahan ekonomi meningkat karena tahun ini telah dicanangkan era kebangkitan setelah covid -19.
“Ini menjadi model,karena pasar kayubulan menjadi pasar Centra tidak hanya centra daerah kabupaten Gorontalo tapi centra untuk daerah lain termasuk seiring dengan adanya pasar moderen tahun depan selesai dibangun,” ujar Nelson.
Terkahir Nelson menegaskan,inilah cara -cara mendorong ekonomi kita di daerah, Berkolaborasi dengan pihak BI dan bank Sulutgo serta perbankan lainnya.
“Sinergitas ini sangat kita butuhkan dalam rangka membangun ekonomi masyarakat,” jelasnya. (adv)