Pojok6.id (DPRD) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo untuk mengawasi harga bahan pokok menjelang bulan suci ramadan. Pasalnya, setelah kenaikan harga dan kelangkaan minyak goreng, kali ini masyarakat Kota Gorontalo dikejutkan dengan kenaikan harga daging sapi yang harga awalnya Rp.120,000 per kilogram kini naik menjadi Rp. 125,000 per kilogram.
“Bukan hanya daging dan minyak goreng saja, namun menjelang bulan suci ramadan ini pasti harga bahan-bahan pokok lainnya akan ikut meningkat,” ungkap Ketua Komisi B Dekot Gorontalo, Alwi Podungge, Kamis (3/3/2022).
Menurut aleg dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, hal ini merupakan fenomena tiap tahun yang terjadi menjelang bulan ramadan. Sehingga ia mengimbau seluruh stakeholder bisa memberikan solusi yang konstruktif agar tidak terjadi kegaduhan ditengah-tengah masyarakat.
“Kita ingin pemerintah benar-benar melihat kondisi dan situasi yang terjadi, dan harus rutin turun dengan melaksanakan operasi pasar,” ujarnya.
Ia berharap agar kedepannya harga bahan pokok ini bisa kondusif sehingga memberikan ketenangan kepada masyarakat.
“Ayo mari kita sama-sama mengawal ini, dan InsyaAllah kami dari Komisi B DPRD Kota Gorontalo juga nanti akan turun kelapangan untuk melihat dan memantau langsung fenomena yang terjadi saat ini,” pungkasnya. (Adv/Ryn)