Pojok6.id (Pilkada) – Calon Wakil Bupati Boalemo Lahmudin Hambali, mengusulkan debat calon Bupati dan Wakil Bupati Boalemo yang sebelumnya dilakukan tiga kali dikurangi menjadi dua kali.
Usulan ini disampaikan Cabup Lahmudin dalam rapat technical meeting debat publik kedua, antar pasangan calon peserta pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Boalemo, di Cabana Resort Bolihutuo, pada Rabu 6 November 2024.
Usulan itu disampaikan Lahmudin bukan tanpa alasan. Menurutnya debat publik ketiga yang rencananya akan dilakukan pada 16 november 2024, sudah memasuki persiapan para calon untuk melakukan kampanye di masa terakhir.
“Pertama kita sudah masuk injury time pelaksanaan kampanye, maupun menghadapi tanggal 27 November. Semua pasangan calon tentu akan mempersiapkan segala hal dengan itu semua,” ungkap Lahamudin.
Selain itu Lahmudin juga beralasan, debat publik cukup dilakukan dua kali agar pelaksanaan pemilihan kepala daerah tetap berjalan aman dan damai.
“Saya menyarankan saja kalau dapat diterima, untuk dilaksanakan dua kali debat. Dengan alasan pertama, menjaga kondisi pelaksanaan pilkada aman, karena kita tahu bersama bahwa debat juga ini ada riak riak, yang kalau kita tidak atasi bersama, kita jaga bersama, maka tentu akan memicu hal hal yang kita tidak inginkan,” kata Cawabup Lahmudin.
Menanggapi saran dari Calon Wakil Bupati Boalemo Lahmudin, Ketua KPU Boalemo, Yuyun S Antu, mengungkapkan pelaksanaan debat publik akan tetap dilaksanakan tiga kali.
“Tadi sudah bersepakat tetap dilaksanakan tiga kali untuk pelaksanaan debat, tapi masalah waktu pelaksanaan ini yang nantinya kita akan bahas setelah pelaksanaan debat kedua,” kata Yuyun.
Sebagai informasi KPU Boalemo akan menggelar Debat Publik kedua pada Kamis 7 November 2024, pukul 20:00 WITA, di Gedung Nur Afifah Gafar Boalemo. Dalam debat kedua ini KPU mengangkat tema Ekonomi, Infranstruktur dan Lingkungan Hidup.
