Pojok6.id (UNG) - Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali mengukuhkan sebanyak 782 wisudawan lulusan terbaik Program […]
Civitas akademik Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali membantah terkait laporan dugaan pungutan liar (pungli) yang dituduhkan LSM Walihua, Jumat, (05/06/2020). Sejumlah wakil dekan II di UNG menyatakan penggalangan dana penanganan Covid-19 tersebut merupakan inisiatif mandiri dari para dosen UNG dan tidak ada penyalagunaan dana.
Mahasiswa Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Andi Muhammad Nur Fitrah Syamsul
akan mewakili UNG pada Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmawapres) ke tingkat Nasional.
Tudingan yang dilayangkan LSM Walihua soal dugaan adanya pungutan liar (Pungli) di UNG, dibantah oleh dosen Fakultas Olahraga dan kesehatan (FOK), Edy D.P Duhe. Rabu, (03/06/2020).
Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Zulaecha Ngiu kali pertama menggelar rapat internal secara tatap muka bersama pihak Fakultas,rabu, (03/06/2020).
Dosen kedokteran Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Dr. Irvan Virnanda Amu mengatakan sistem imun pada tubuh manusia dalam mencegah terjangkit virus corona terdiri dari 4 perilaku dalam kehidupan sehari – hari.
Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Eduart Wolok mengungkapkan Hari Lahirnya Pancasila bisa dijadikan momentum dalam bertindak menghadapi situasi pendemi Covid-19.
“Pembayaran UKT mahasiswa baru jalur SNMPTN tahun 2020 Universitas Negeri Gorontalo secara online sistem melalui teller atau ATM BRI atau BNI” Ujar Zumriaty.
Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Eduart Wolok mengungkapkan tidak open house Idul Fitri 1441 H dilingkungan Civitas Akademik UNG. Keputusan itu dilakukan menyusul pandemi covid-19 yang saat ini tenga terjadi di Indonesia.
Dosen Jurusan Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Abd. Kadir Husain memberikan solusi untuk pengendalian stress dalam menghadapi Covid-19 bagi masyarakat dan khususnya mahasiswa UNG.
Angka ini merupakan jumlah kasus yang dihasilkan oleh satu kasus secara rata-rata selama periode tertentu dalam populasi yang tidak terinfeksi. Sebelum PSBB, Reproduksi Dasar di Provinsi Gorontalo berada pada angka 2,73 dan turun menjadi 2,12 diakhir PSBB.
No More Posts Available.
No more pages to load.
