LIMBOTO – Bupati Gorontalo,Nelson Pomalingo akhirnya mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan belajar mengajar di sekolah selama dua pekan ke depan.
Di hadapan awak media, Senin (23/3/2020), Nelson menjelaskan meski di Kabupaten Gorontalo belum ada temuan kasus Positif Covid-19, namun dengan melihat perkembangan kasus di Indonesia yang begitu tajam, dan jumlah pasien yang terus meningkat sehingga pemerintah harus mengambil langkah tegas.
“Sebentar saya akan memimpin rapat bersama seluruh pimpinan OPD. Sebenarnya memang belum ada (temuan kasus) tetapi dalam rangka kewaspadaan kami membuat kebijakan-kebijakan,” jelas Nelson.
Kebijakan ini juga lanjutnya terkait dengan edaran pak gubernur Gorontalo Rusli Habibie.
“Kami lakukan yang pertama untuk sekolah belajarnya dari rumah ” Ujarnya.
Ia memastikan proses belajar tetap akan berlangsung dengan sistem yang telah dirancang.Nelson bahkan memastikan pelaksanaan ujian akan dilakukan di rumah masing masing siswa.
Besok siswa belajar, jadi tidak ada istilah libur terus tidak belajar.
“Jadi ujian semester ya tetap jalan tapi berada di rumah dan itu dirancang oleh Dikbud,” Jelasnya.
Nelso mengimbau agar seluruh orang tua dapat mematuhi kebijakan ini dengan mengawal anak-anak didik untuk tetap berada di rumah.
“Jangan, dengan adanya kebijakan ini terus anaknya di bawah liburan. Saya tegaskan ini bukan liburan, tetapi belajar di rumah.Saya berharap dukungan semua pihak, untuk sama-sama kita cegah Corona ini menyebar, jaga lingkungan, jaga kesehatan, dan tetap waspada,” pungkasnya.(Rls)