Gorontalo – Sebanyak 45 fasilitator mengikuti workshop pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2019, Rabu (27/3/2019) di Aula Kampus 2 Badan Diklat Provinsi Gorotalo. Workshop yang digelar oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo ini, dilakukan untuk memberikan pembekalan dan menambah pengetahuan bagi tenaga-tenaga pengajar dilingkungan Provinsi dan Kabupaten/Kota.
“Dengan berlakunya peraturan kepala LAN nomor 12 tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar CPNS, maka semua lembaga diklat tidak terkecuali Badan Diklat Provinsi Gorontalo harus segera melakukan penyegaran agar kurikulum dapat dijalankan secara efektif oleh Widyaiswara dan fasilitator dalam penyelenggaraan diklat,” kata Sekertaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba, saat membukan workshop tersebut.
Lebih lanjut Sekdaprov mengutarakan, secara akademis CPNS yang baru saja direkrut melalui tes beberapa waktu lalu, merupakan orang orang yang mempunyai kompetensi yang bagus. Namun untuk memasuki dunia birokrasi perlu mendapatkan arahan dan bimbingan melalui latihan dasar, agar mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja dipemerintahan.
“Memang dalam meningkatkan sumber daya Aparatur Sipil Negara (ASN) ini tidak semudah yang kita bayangkan, diperlukan good will serta usaha terus menerus untuk meningkatkan pengetahuan dan untuk meningkatkan kompetens pegawai diantaranya melalui kegiatan seperti ini,” tambahnya
Untuknya Darda berharap workshop ini tidak sampai di tingkat fasilitator saja, tapi sampai ke tingkat penguji dan coach sehingga bisa membentuk ASN yang berkarakter serta mampu melaksanakan tugas dimana perannya sebagai pelayan masyarakat.
Workshop ini akan berlangsung selama dua hari dengan menghadirkan Kepala Bidang Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintah LAN Makassar, Nurwahyudianti sebagai narasumber. Setelah penyelenggaraan workshop ini, para fasilitator juga akan melaksanakan pelatihan dasar sebagai CPNS. Khusus di Provinsi Gorontalo sendiri diberikan kuota sebanyak 1320 CPNS atau sekitar 33 sampai 34 angkatan selama tahun 2019. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo