GORONTALO – Sedikitnya 10.000 rapid antigen diterima Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa (22/12/2020). Rapid untuk mendeteksi protein virus corona dikirim ke BPBD dan diteruskan ke dikes.
“Atas nama bapak gubernur dan pemerintah provinsi, kami mengucapkan terima kasih kepada BNPB atas bantuan ini,” kata Plt Kadis Kesehatan, Misranda Nalole.
Bantuan rapid antigen ini sangat berarti, kata Misranda, mengingat adanya penyesuaian kebijakan untuk keluar masuk di sejumlah daerah. Rapid antigen dinilai lebih efektif jika dibandingkan dengan rapid antibodi yang sebelumnya sudah sering digunakan.
“Kalau rapid sebelumnya menguji sampel darah, maka rapid antigen ini menggunakan swab nasofaring atau orofaring mirip seperti PCR. Mendeteksi virus pada sampel lendir yang diambil dalam dalam hidung maupun tenggorokan,” pungkasnya. (adv)
Sumber: Humas Pemprov Gorontalo