Pojok6.id (Pohuwato) – Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa melaporkan kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie beberapa desa yang masuk zona merah akibat lonjakan kasus Covid-19. Selain itu upaya yang dilakukan untuk menekan laju penyebaran covid-19 juga dilaporkan.Termasuk, penyediaan tempat isolasi terpadu.
Suharsi menyampaikan itu didepan Gubernur dalam agenda bakti sosial NKRI peduli masyarakat korban banjir di Paguat dan Dengilo.
“Terkait dengan Covid-19 di kabupaten Pohuwato ada 78 yang terpapar dan kami telah menyiapkan pula isolasi terpusat baik wilayah barat sampai di Paguat. Sementara ini ada 10 orang yang dirawat di RS Panua dan lainnya masih OTG,” kata wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa, Rabu (21/7/2021).
Suharsi menyampaikan dari 78 orang yang terkonfirmasi positif sebagai besarnya tanpa gejala. Sejumlah tempat di masing-masing kecamatan telah dipersiapkan sebagai lokasi isolasi terpusat bagi warga yang terpapar.
Ia berkomitmen untuk menekan laju penyebaran Covid-19 sehingga kondisi Pohuwato dapat kembali ke zona hijau. Prokes menjadi upaya pemerintah yang terus-menerus dilakukan untuk dikampanyekan kepada masyarakat Pohuwato.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan terimakasih atas perhatian pemerintah provinsi Gorontalo menyerahkan sejumlah bantuan kepada korban warga terdampak banjir di dua kecamatan.
“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Pohuwato mengucapkan banyak terimakasih dan kepedulian dari pak gubernur dan ibu Ida, pemerintah provinsi kepada masyarakat yang terdampak,” Imbuhnya.(Adv/Nal)