Pojok6.id (UNG) – Dalam rangka mematangkan peralihan status dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Badan Layanan Umum (BLU) menuju Badan Hukum (BH), Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar Workshop Persiapan Penentuan Tarif Layanan dalam Implementasi PTN-BH.
Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan UNG, Hidayat Koniyo, mengungkapkan bahwa workshop ini dilaksanakan sebagai wadah memberikan pemahaman secara mendalam, terkait strategi penyusunan tarif layanan yang nantinya akan digunakan oleh masyarakat umum, khususnya civitas akademika.
“Dalam implementasi PTN-BH, tarif layanan menjadi faktor penting karena akan menjadi income generate untuk UNG itu sendiri. Sehingga melalui workshop seluruh pihak terkait dapat berdiskusi, sehingga memiliki pemahaman yang sama dalam penentuan tarif layanan dengan memaksimalkan potensi masing-masing unit kerja,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNG, Prof. Mohamad Amir Arham menambahkan, saat ini UNG memiliki banyak potensi aset, yang perlu dioptimalkan sebagai sumber income generate bagi kampus.
“Sehingga workshop ini menjadi sangat penting tidak hanya untuk menyambut peralihan PTN-BH, namun juga memaksimalkan potensi pendapatan dari aset yang ada saat ini,” kata Amir.
Menurutnya dengan melalui forum ini, dapat mendesain penentuan tarif layanan disemua aspek dan dapat mengoptimalkan aset yang dimiliki.
“Sebagai PTN-BH tentunya UNG mendorong kemandirian kampus salah satunya dalam pembiayaan, melalui pendapatan dengan memaksimalkan pelayanan pada aset yang UNG miliki,” pungkasnya. (Adv)