Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meminta masyarakat tidak bandel dalam menghadapi pandemi virus corona. Masyarakat diminta mengikuti aturan pemerintah yang telah dituangkan dalam Peraturan Gubernur tentang pedoman pelaksanan PSBB di Provinsi Gorontalo.
Rusli berharap, lewat sosialisasi tersebut masyarakat Gorontalo bisa memahami perspektif dari PSBB itu sendiri. Dalam kesempatan itu Rusli juga meminta dukungan dari seluruh masyarakat selama pemberlakuan PSBB.
“Lapor ke saya jika ada yang meminta bayaran dari bantuan bantuan ini. Semua bantuan ini gratis untuk masyarakat terdampak covid-19,” tandasnya.
“Kami mengaturkan terima kasih Pak atas perhatiannya kepada para petugas mulai dari Kota Gorontalo sampai ke Pohuwato, begitu juga warga binaannya, Pak. Kami bersyukur masuk dalam perhatian beliau,” ungkap Budi.
“Bapak tadi ngajak jalan keliling jalan utama sampai ke perbatasan dengan Kabupaten Bone Bolango. Ada beberapa posko pengamanan yang beliau datangi, untuk sekedar berbincang dengan petugas jaga,” kata Nurul Anam, ajudan yang bertugas saat itu.
Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie memantau penerapan PSBB hari pertama di Kota Gorontalo. Suasana lalu lintas pusat kota Gorontalo terpantau sepi di hari pertama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Seperti di jalan Nani Wartabone yang ditinjau Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Senin (4/5/2020).
8000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk delapan kecamatan se Kota Gorontalo mendapat sembako gratis dari Pemerintah Provinsi Gorontalo. Penyerahan sembako dilakukan secara simbolis dilakukan oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie kepada perwakilan para warga dari delapan kecamatan.
“Saya mengajak kepada kita semua selama 14 hari kedepan. Mulai dari hari ini untuk lebih banyak berada di rumah, bekerja dari rumah, beribadah bersama keluarga di rumah, mendampingi anak belajar di rumah serta menghindari interaksi sosial lainnya,” kata Gubernur Rusli dalam pidatonya.
Sejak diumumkan pada Senin pagi, Pergub tentang pedoman pelaksanaan PSBB akan disosialisasikan selama dua hari, yakni Selasa dan Rabu. Selanjutnya diberlakukan sepenuhnya pada Kamis 07 Mei 2020.
Dengan mengendarai mobil jenis hartop, Gubernur Rusli ditemani istri Idah Syahidah Rusli Habibie menghampiri warga yang sudah menunggu di depan rumah. Satu persatu diberi paket sembako secara gratis. Bantuan dari Baznas itu bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Dinas Kumperindag.
