SMA Negeri 5 Kota Gorontalo masih tetap melanjutkan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) lanjutan ditahun ajaran 2021/2022. Saiful S Bialangi, saat ditemui pada Jumat (16/7/2021) mengatakan, hal tersebut sengaja dilakukan untuk memenuhi kuota peserta didik yang diberikan Dinas Dikbupora Provinsi Gorontalo. Karena, diterangkannya sampai dengan saat ini dari kuota 160 orang yang diberikan oleh dinas, baru 45 orang yang datang mendaftar.
Jalur zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK di Gorontalo yang menuai protes dari orang tua siswa akan segera ditindaklanjuti oleh Komisi IV Deprov Gorontalo.
Keluhan orang siswa terkait sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Siswa SMA/SMK, langsung di klarifikasi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, Wahyudin Katili.
Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) ditingkat SMK diharapkan Komisi IV Deprov Gorontalo tidak menabrak rambu-rambu program merdeka belajar.
Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo melakukan monitoring tahapan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Online di SMA 1 Tilango, Kabupaten Gorontalo, pada Selasa (15/7/2021).
Dinas Pendidikan,Budaya dan Olaraga (Dikbudpora) Provinsi Gorontalo diminta untuk memperhatikan sistem zonasi proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Permintaan itu disampaikan oleh Ketua Komisi IV, DPRD Provinsi Gorontalo, Hamid Kuna saat melakukan kunjungan kerja untuk memantau proses pelaksanaan PPDB di SMK Kesehatan Muhamadiyah Kabupaten Gorontalo Utara, (10/6/2020).
Kunjungan kerja Komisi IV DPRD Gorontalo memantau proses penerimaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA I Telaga, Kabupaten Gorontalo.Dalam proses PPDB, Komisi IV berharap kepada panitia pagar proses penerimaan siswa tersebut bisa dijalankan dengan baik sesuai dengan aturan yang ada.
“Kami mengingatkan hal ini karena sesuai dengan pengalaman kemari, proses PPDB Tahun 2017 kemarin ada banyak kejanggalan,” kata Andika.
