Kabag OPS Polres Gorontalo Utara, Kompol Suharjo, mengungkapkan diturunkannya 120 personel tersebut untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pemudik, Hal itu seiring adanya kebijakan pemerintah pusat soal kelonggaran aturan mudik lebaran. Lanjut dia, bahwa para personel polisi ini disiagakan ditiga pos perbatasan wilayah Gorut, kemudian dalam pengamanan nanti akan dibantu oleh pihak terkait
Polres Gorontalo Utara melakukan pengecekan ke pasar tradisional, toko kelontong, dan supermarket menyusul kelangkaan minyak goreng yang terjadi di wilayah tersebut, Kamis (17/2/2022).Kelangkaan ini terjadi sejakk awal Februari 2022. Di mana hal ini seiring dengan dikeluarkannya kebijakan pemerintah yang menurunkan harga minyak goreng dari Rp 20-21 ribu per liter menjadi Rp 14 ribu.
Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara (Gorut) Hamzah Sidik, mengharapkan dengan diresmikannya Kantor Kepolisian Resor (Polres) Gorut, bisa lebih siap untuk melayani masyarakat di kabupaten tersebut.
Pembangunan Markas Polres Gorontalo Utara selangkah lagi akan terealisasi. Hal tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Akhmad Wiyagus.
Menyeriusi dampak kejahatan yang diakibatkan oleh minuman keras (miras), Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo membangun koordinasi pencegahan peredaran miras dengan Polres Gorontalo Utara.
Polres Gorontalo Utara (Gorut) akhirnya diresmikan pengoperasiannya. Seremonial peresmian itu dilakukan oleh Kapolda Gorontalo,Brigjen Pol Wahyu Widada yang di halaman kantor Bupati Selasa, (21/01/2020).
Polres Gorontalo Utara akhirnya dipastikan beroperasi mulai bulan November 2019. Kepastian itu disampaikan oleh Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Rachmad Fudail seperti dalam rilis yang diterima oleh redaksi pojok6.id.
