Kepala Kepolisan Republik Indonesia (Kapolri) akhirnya menyetujui usulan pembentukan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara di Gorontalo. Kapolda Gorontalo, Brigjen Pol Drs. Rachmad Fudail MH mengungkapkan hal itu saat Coffee Morning bersama Pejabat Utama Polda Gorontalo Selasa pagi (23/7/2019).
Suksesnya hari Bhayangkara ke-73 khususnya di wilayah Hukum Polda Gorontalo, tentunya tak lepas dari peran serta berbagai elemen warga masyarakat di Provinsi Gorontalo. Suatu kebanggaan dan prestasi tersendiri buat Kepolisian Daerah Gorontalo beserta jajarannya hingga puncak pelaksanaan Upacara hari Bhayangkara ke 73 saat ini Rabu, 10 Juli 2019 secara keseluruhan tak lepas dari partisipasi warga masyarakat Provinsi Gorontalo.
Peringatan hari Bhayangkara ke-73 tahun 2019 di Polda Gorontalo berlangsung semarak. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (29/06/2019), diawali dengan jalan sehat dan funbike yang diikuti oleh Kapolda Gorontalo,Danrem, serta komunitas sepeda yang ada di Provinsi Gorontalo.
Jaring Advokasi Pengelolaan Sumber Daya Alam (Japesda) memenuhi panggilan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Gorontalo,Jumat (21/06/2019).
Kepala Kepolisian Daerah Polda Gorontalo Brigjenpol Rachmat Fudail menyebut berhasil mengamankan peredaran 5,3 ton minuman keras (miras) selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2019. Hal ini menunjukkan tingginya konsumsi miras di daerah.
“Tentu setiap tahun perkembangannya akan lain. Tahun ini bersamaan dengan yang namanya pemilu (pemilihan umum). Kemudian kemacetan itu juga pasti ada” kata Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Rachmad Fudail, MH, Selasa (27/05/19)
Polda Gorontalo kembali mengungkap kasus ujaran kebencian yang menyasar institusi Polri. Pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka yakni IB diketahui menyebarkan hoax tentang video kelompok berseragam yang melakukan penganiayaan terhadap seseorang.
“Untuk kasus pencabulan yang terjadi 6 februari 2019, kemudian itu dilaporkan tanggal 15 april 2019. Itu sesuai dengan LP Nomor 102, 15 April 2019, tindak pidana kasus pencabulan sudah dalam proses pemeriksaan saksi” kata AKBP Wahyu Tri Cahyono SIK, Kabid Humas Polda Gorontalo, Senin (27/05/2019).
