“Kami sudah membahas dengan Komandan Korem tentang pembebasan lahan sisa dari permintaan 25 hektare. Lahan 5 hektar sudah dibebaskan pada tahun 2016 dan sisanya 20 hektare,” kata Sultan Kalupe, Kepala Bidang Tata Ruang dan Pertanahan Dinas PUPR Provinsi Gorontalo.
Syamsul mengatakan, di tahun 2019 ini juga Dinas PU masih memprioritaskan pelaksanaan pembangunan jalan, guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang berada di Daerah terpencil.
“Salah satu pembahasan yang terungkap dalam kegiatan ini adalah terkait rekomendasi gubernur tentang usulan Renperda RTRW di Kabupaten Bone Bolenago,” kata Sultan Kalupe.
“Jadi kita melaunching di awal ada lomba melukis dan mewarnai tempat sampah, yang diikuti oleh anak-anak PAUD, TK, dan SD,” kata Andres.
“Ada beberapa poin yang dibahas, diantaranya terkait Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya, perumahan umum dan komersil, dan juga membahas tentang penguatan peran TP4,” kata Meidy.
“Kegiatan ini lebih kepada sosialisasi bagaimana sih ketenagkerjaan dalam jasa konstruksi, bagaimana pendampingan dan pembiayaan mereka terhadap pelaksanaan dari sisi keamanan, maupun pekerjaan mereka,” kata Meidy.
