TULUNGAGUNG – Sistem keuangan desa (Siskeudes) Kabupaten Tulungagung mendapat reward no 1 di tingkat Provinsi Jawa Timur. Penghargaan ini diberikan karena sistem tersebut dinilai tercepat dalam penyaluran Dana Desa.
“Penghargaan ini berkat Siskeudes di Kabupaten Tulungagung tercepat dalam penyaluran Dana Desa (DD). Dan diterima langsung oleh Pak Bupati pada tanggal 30 November kemaren,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tulungagung, Eko Asistono.
Eko menambahkan, dan untuk menunjang hal tersebut pemerintah setempat melaksanakan bimbingan teknis, guna mempersiapkan operator Siskeudes yang lebih handal dan berkompeten.
“Bimtek ini dirangkaikan dengan peluncuran aplikasi Siskeudes R.2.0.3 tahun 2021. Melalui aplikasi keuangan desa, Kabupaten Tulungagung sudah mengeluarkan Siskeudes online dan ini merupakan tahapan rancangan yang akan ditetapkan APBDes,” tambahnya.
Menurut Eko, Bimtek Siskeudes dilaksanakan setiap tahunnya karena selalu ada pembenahan, sehingga perlu disosialisasikan hingga ke tingkat Kecamatan.
“Karena ditengah pandemi Covid-19 untuk peserta dibagi 5 angkatan, dan diikuti oleh 257 operator desa se-Tulungagung yang akan mengikuti bimtek selama 5 hari sejak tanggal 30 November,” lanjutnya.
Eko berharap apa yang ada di APBDes dapat dilaksanakan sesuai rancangan yang telah disusun bersama lembaga masyarakat seperti LPM, Karang taruna, PKK dan BPD sehingga dari APBDes ini dilaksanakan tepat waktu, tepat sasaran dan akhirnya output nya dapat dirasakan oleh masyarakat. (fer)