GORONTALO – Pemilihan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Gorontalo telah selesai di laksanakan tepat pada pukul 16:00 WITA Selasa, (14/01/2020).
Sesuai data yang di terima dari pihak Ketua Pemilihan Langsung (KPL) Julius Riski Haris, dari 19 ribu mahasiswa UNG sekitar 12.026 Ribu yang memberikan hak pilihya.Jumlah itu terdiri dari pemilih lewat desktop 796 mahasiswa dan 11.260 mahasiswa memilih mengunakan android.
“Pemilihan BEM tahun 2020 ini terlihat berbeda, kita mahasiswa sudah melakukan aplikasi E-Voting untuk sebagian pemungutan jumlah suara di kontestasi pemilihan BEM kali ini. Sehingganya, rekapitulasi perhitungan suarapun kita tidak membutuhkan waktu yang panjang untuk pemungutan serta penghitungan suara” ujar Riski
Riski mengklaim proses perhitungan suara yang masuk dilakukan secara akurat karena KPL memiliki counting center.
“Jadi tidak ada bagian bagian yang membuat salah perhitungan ” tegas Riski.
Merujuk data KPL untuk Pemilihan Presiden BEM UNG diketahui bahwa pasangan kandidat Ilyas – Ikram Kango yang diusung Fakultas Ekonomi dan Fakultas Olahraga dan Kesehatan mendapatkan suara sebanyak 5.462 Ribu sedangkan nomor urut dua yakni Moh. Rifaldy Ibura – Siti Rahmawati Djula perwailan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Fakultas Hukum meraih suara terbanyak dengan jumlah 6.563 Ribu suara.
KPL Pemilihan Presiden BEM UNG memberikan waktu kepada setiap kandidat untuk memasukkan gugatan ke Panwas pada 15 Januari 2020 jika keberatan dengan hasil perhitungan suara.
Proses penyelesaian gugatan akan dilakukan pada 16 Januari 2020.
“nah tanggal 17 Januari 2020 kita sudah bisa tetapkan pemenang kontestasi pemilihan presiden BEM ini ” ujar Riski. (KT-08)
