GORONTALO – Menyeriusi keluhan warga terdampak banjir di Desa Bonda Raya, Kecamatan Suwawa Selatan, Kris Wartabone, anggota DPRD Provinsi Gorontalo mengajak OPD terkait pada reses masa persidangan III Tahun 2019-2020, (Rabu, 15/07/2020).
“Semua keluhan saudara-saudara tolong sampaikan saja, dikesempatan ini saya menghadirkan Dinas PUPR, Balai Jalan, BWS, serta Dinas Pertanian untuk menyeriusi persoalan akibat musibah banjir ini” Jelas Kris yang memberikan sambutan awal saat reses berlangsung.
Salah satu perwakilan pemuda, Kris Laisa (27), mempertanyakan keberlanjutan pembangunan waduk di wilayah Tulabolo.
“Saya khawatir jika pembangunan waduk raksasa tersebut terealisasi, dan jika anggaran dan pengawasan tidak diperketat akan juga berdampak pada keselamatan jiwa warga dekat bantaran sungai” Ungkap Kris Laisa.
Wakil Ketua I Deprov Gorontalo itu juga menerima aspirasi tentang penanganan dua sungai yang mengapit Desa Bonda Raya. Pasalnya, tidak hanya luapan dari sungai Bone, namun luapan air dari anak Sungai Dumaya juga sering meluap dan mengakibatkan banjir di Desa Bonda Raya.
Dalam reses, Kris Wartabone juga mendengarkan aspirasi tentang pembangunan jalan tani.
Menanggapi aspirasi warga tentang keselamatan warga dengan pembangunan waduk raksasa di daerah Tulabolo, Kris mengakui awalnya memang menolak pembangunan waduk tersebut. Namun setelah dirinya merenung atas usulan Gubernur untuk membangun waduk dan melihat kondisi Sungai Bone maka dirinya telah menyetujui usulan tersebut.
“Semua pembangunan yang akan dibuat oleh pemerintah tentu tidak ada maksud untuk mencelakakan warga, namun untuk penanggulangan banjir akibat luapan sungai bone ini hanya dengan waduk tersebut” Pungkasnya.(Adv-KT10)