Pojok6.id (Manado) – Kunjungan kerja Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Kota Manado, Sulawesi Utara dimanfaatkan untuk mengunjungi asrama mahasiswa di Jl. Sudirman 2 No. 12, Kecamatan Wenang, Jumat (2/7/2021).
Asrama empat lantai itu baru selesai direnovasi dan diresmikan akhir Desember tahun 2020. Rusli berpesan agar penghuni menjaga dan merawat dengan baik fasilitas yang sudah dibangun pemerintah.
“Saya pesan jaga fasilitas ini dengan baik. Perhatikan kebersihannya. Adik adik harus punya rasa memiliki. Nanti kalian lulus akan digunakan lagi oleh penghuni berikutnya,” kata gubernur dua periode itu.
Dikunjungi orang nomor satu di Gorontalo dimanfaatkan mahasiswa untuk menyampaikan keluh kesahnya. Diantaranya tentang tingginya biasa operasional asrama tidak berbanding dengan jumlah penghuninya di tengah pandemi covid-19.
Dikatakan ketua asrama Delvis Babuta, dari jumlah 24 kamar yang tersedia hanya diisi oleh 11 penghuni. Kuliah dengan sistem daring saat ini membuat banyak mahasiswa Gorontalo yang tidak lagi tinggal di asrama.
“Kita punya iuran pak yang diambil dari penghuni untuk membayar listrik, WiFi internet uang kebersihan dan lain-lain. Rata rata Rp1,4 juta sampai Rp1,6 juta per bulan. Penghuni di sini paling banyak enam orang yang lain pulang kampung, jadi cukup besar biaya operasionalnya,” katanya saat diwawancarai.
Mereka berharap Pemprov Gorontalo ambil bagian dalam hal biaya operasional dan pemeliharaan. Sejumlah saluran pembuangan air yang bocor dan berdampak basahnya beberapa kamar juga dikeluhkan.
Terkait dengan keluhan itu, Gubernur Rusli menelpon sejumlah pimpinan OPD teknis untuk ditindaklanjuti. Ia belum bisa menjanjikan biaya operasional asrama karena harus dibicarakan dan dianggaran dalam APBD. (adv)