Pojok6.id (Limboto) – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gorontalo meminta seluruh pihak, khususnya para orang tua, untuk bisa mengedukasi anak – anak atau remaja soal bahaya narkoba.
Pasalnya, pihaknya saat ini telah mengrehabilitasi 10 orang yang menjadi korban Napza (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya) sepanjang tahun 2022, dan korban tersebut merupakan anak di bawah umur 20 tahun.
“Maka saya meminta semua pihak, khususnya orang tua, pemerintah kelurahan dan desa, Bhabinkamtibmas untuk dapat bekerja keras mengedukasi anak-anak dan remaja soal bahaya narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya,”Ungkap Kepala BNNK Gorontalo, Roy Bau pada Press Release Akhir Tahun, Jumat (30/12/2022).
Walaupun Ia mengakui di tahun 2022 ini tidak memiliki kasus penangkapan narkoba, namun masyarakat diminta untuk segera melaporkan, jika mengetahui target operasi di wilayah masing – masing.
Ia menjelaskan tak ada kasus penangkapan narkoba ditahun ini, dikarenakan dengan kendala atau hambatan salah satunya yaitu dengan anggaran yang terbatas.
“Karena anggaran kita terbatas jadi kita banyak berkoordinasi dan konsultasi dengan BNN Provinsi Gorontalo, dan begitu ada target operasi disini baik itu kos-kosan maka langsung kita tindaki,”pungkasnya.
