Kota Gorontalo – Sampah merupakan masalah yang selalu menjadi persoalan, salah satunya Kelurahan Tanjung Kramat, Kecamatan Hulonthalangi, Kota Gorontalo. Yang sampai hari ini belum ada penanganan terhadap sampah oleh pihak terkait, dan kurangnya edukasi terhadap masyarakat tetang limbah sampah.
Beberapa waktu lalu Pojok6.com melakukan wawancara kepada Arfan Botutihe, Lurah Tanjung Kramat. Dalam percakapan itu beberapa masalah yang ada di Tanjung Kramat seperti air, limbah keluarga juga sampah menjadi persoalan di desa yang berada di pinggiran kota itu.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kasim Pilobu selaku Kepala Bidang Pengolahan Sampah Domestik, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Gorontalo menjelaskan, bahwa pelayanan di Kelurahan Tanjung Kramat memang belum terlayani dengan bagus, karena medan menju Tanjung Kramat cukup berat.
“Jadi memang tanjung kramat itu, yang melayani pengangkutan sampah itu di bidang kebersihan. Memang satu kelurahan itu belum terlayani, karena medan menuju lokasi yang cukup berat,” kata Kasim, Selasa (9/4/2019).
Lanjut Kasim, bahwa di Tanjung Keramat ada bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan mengharapkan dapat di kelola oleh warga lokal Tanjung Kramat. Dan untuk melayani di Tanjung Kramat DLH membutuhkan armada atau kendaraan yang lebih bagus, sedangkan armada yang ada saat ini sudah dalam kondisi tidak memungkinkan lagi.
“Disana ada bekas TPA yang mungkin itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat lokal disana. karena kalau dilayani disana itu kita armada harus yang fit, karena kita tahu bersama armada-armada kita ini yang sudah tua, sehinga menyesuaikan lah dengan kondisi,” ujar Kasim.
Kasim juga menjelaskan, bahwa pihaknya sudah melakukan pengecekan di jaringan layanan bahwa belum melakukan pelayanan di Tanjung Kramat, karena mempertimbangkan resiko yang memang daerah perbukitan. (KT-05)
