AMERIKA – Pesawat yang nyaris kosong kini menjadi pemandangan umum bagi berbagai maskapai AS, meskipun mereka telah mengurangi dengan tajam jumlah pesawat yang diterbangkan setiap hari seiring dengan berkurangnya penumpang di tengah virus korona yang merajalela di seluruh dunia.
American Airlines Group Inc menerbangkan 119 pesawat dari bandara Washington Reagan National pada Jumat (3/4). Delapan dari penerbangan itu hanya memiliki satu orang penumpang, dan banyak penerbangan hanya memiliki segelintir penumpang, kata seorang pejabat American. Pada hari yang sama tahun lalu, American mengoperasikan 254 penerbangan dari bandara yang sama.
Awak kabin terus melakukan pekerjaan mereka, meskipun sebagian memberitahu Reuters bahwa mereka khawatir terjangkit virus dan menularkannya kepada anggota keluarga yang rentan di rumah.
Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) AS memeriksa 129.763 pelancong pada Jumat (3/4) dibandingkan 2.48 juta pada hari yang sama setahun lalu, menurut data harian yang dimuat di situsnya.
Maskapai-maskapai AS, yang mengaku “menghanguskan uang” setiap hari, telah mengajukan bantuan pemerintah untuk membantu mereka membayar upah pegawai dan memastikan mereka memiliki staf terlatih yang cukup, begitu krisis mereda dan permintaan pulih.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS pada Sabtu (4/4) melaporkan 277.205 kasus virus korona baru, naik 37.926 kasus dari penghitungan sebelumnya, dan mengatakan jumlah kematian telah naik sebanyak 1.150 menjadi 6.593. [**]
Sumber Berita dan Foto: VoA Indonesia